Jumat, 06 Juli 2018

MAKALAH
Peran & Fungsi Kebudayaan dalam Masyarakat

Ilmu Budaya Dasar ( Softskill )





Disusun Oleh :
            Nama                  : Andri Sutianto ( 1B117070 )
                                         Lukman Dwi Putranto ( 1B117106 )
                                         Faizal Aditya ( 1B117013 )
          Kelas                   : 4KA45
          Jurusan              : Sistem Informasi
          Fakultas             : Ilmu Komputer dan Teknologi


Sistem Informasi
Universitas Gunadarma
201
BAB I
Latar Belakang Masalah
            Masyarakat (sebagai terjemahan istilah society) adalah sekelompok orang yang membentuk sebuah sistem semi tertutup (atau semi terbuka), di mana sebagian besar interaksi adalah antara individu-individu yang berada dalam kelompok tersebut. Kata "masyarakat" sendiri berakar dari kata dalam bahasa Arab, musyarak. Lebih abstraknya, sebuah masyarakat adalah suatu jaringan hubungan-hubungan antar entitas-entitas. Masyarakat adalah sebuah komunitas yang interdependen (saling tergantung satu sama lain). Umumnya, istilah masyarakat digunakan untuk mengacu sekelompok orang yang hidup bersama dalam satu komunitas yang teratur.
            Untuk menganalisa secara ilmiah tentang proses terbenruknya masyarakat sekaligus problem-problem yang ada sebagai proses-proses yang sedang berjalan atau bergeser kita memerlukan beberapa konsep. Konsep-konsep tersebut sangat perlu untuk menganalisa proses terbentuk dan tergesernya masyarakat dan kebudayaan serta dalam sebuah penelitian antropologi dan sosiologi yang disebut dinamik sosial (social dynamic). Konsep-konsep penting tersebut antara lain :
  • Internalisasi (internalization)
  • Sosialisasi (socialization)
  • Enkulturasi (enculturation).
            Budaya adalah suatu cara hidup yang berkembang, dan dimiliki bersama oleh sebuah kelompok orang, dan diwariskan dari generasi ke generasi. Budaya terbentuk dari banyak unsur yang rumit, termasuk sistem agama dan politik, adat istiadat, bahasa, perkakas, pakaian, bangunan, dan karya seni. Bahasa, sebagaimana juga budaya, merupakan bagian tak terpisahkan dari diri manusia sehingga banyak orang cenderung menganggapnya diwariskan secara genetis. Ketika seseorang berusaha berkomunikasi dengan orang-orang yang berbeda budaya, dan menyesuaikan perbedaan-perbedaannya, membuktikan bahwa budaya itu dipelajari. Budaya adalah suatu pola hidup menyeluruh. Budaya bersifat kompleks, abstrak, dan luas. Banyak aspek budaya turut menentukan perilaku komunikatif. Unsur-unsur sosio-budaya ini tersebar, dan meliputi banyak kegiatan sosial manusia. Dengan demikian, budayalah yang menyediakan suatu kerangka yang koheren untuk mengorganisasikan aktivitas seseorang dan memungkinkannya meramalkan perilaku orang lain.
            Kebudayaan sangat erat hubungannya dengan masyarakat. kebudayaan mencangkup sesuatu yang didapatkan oleh manusia sebagai anggota masyarakat. Kebudayaan terdiri dari segala sesuatu yang dipelajari dari pola-pola perilaku yang normatif, yang mencangkup segala cara-cara atau pola-pola berfikir, merasakan, dan bertindak. Kebudayaan tersebut dimiliki oleh setiap masyarakat, bedanya hanyalah bahwa kebudayaan masyarakat yang satu lebih sempurna daripada kebudayaan masyarakat yang lain dalam perkembangannya untuk memenuhi segala kebutuhan masyarakatnya.





BAB II
Analisa masalah
            Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka dapat di rumuskan masalah sebagai berikut:
1. Apa fungsi kebudayaan dalam masyarakat ?



BAB III
Alternatif Masalah
            Peranan merupakan aspek dinamis dari kedudukan, yaitu seorang yang melaksanakan hak-hak dan kewajibannya. Artinya, apabila seseorang melaksanakan hak dan kewajibannya sesuai dengan kedudukannya, maka dia telah menjalankan suatu peranan. Suatu peranan paling tidak mencakup tiga hal berikut :

1. Peranan meliputi norma-norma yang dihubungkan dengan posisi atau tempat seseorang dalam masyarakat
2. Peranan merupakan suatu konsep perihal apa yang dapat dilakukan oleh individu dalam masyarakat sebagai organisasi
3. Peranan juga dapat dikatakan sebagai perilaku individu yang penting bagi struktur sosial.
           
            Jadi berdasarkan penjelasan mengenai pengertian peranan diatas, penulis juga ingin membahas :
2. Apa peran kebudayaan dalam masyarakat ?


  

BAB IV
Solusi Permasalahan

      Kebudayaan mengatur supaya manusia dapat mengerti bagaimana seharusnya bertindak, berbuat menentukan sikapnya kalau mereka berhubungan dengan orang lain. Setiap orang bagaimanapun hidupnya, akan selalu menciptakan kebiasaan bagi dirinya sendiri. Kebiasaan (habit) merupakan suatu perilaku pribadi yang berarti kebiasaan orang seorang itu berbeda dari kebiasaan orang lain, walaupun mereka hidup dalam satu rumah. Kebiasaan menunjuk pada suatu gejala bahwa seseorang di dalam tindakan-tindakannya selalu ingin melakukan hal-hal yang teratur baginya.
           
            Hasil karya masyarakat melahirkan teknologi atau kebudayaan kebendaan yang mempunyai kegunaan utama di dalam melindungi masyarakat terhadap lingkungan dalamnya. Teknologi pada hakikatnya meliputi paling sedikit tujuh unsur, yaitu:

1. Alat-alat produktif.
2. Senjata.
3. Wadah.
4. Makanan dan minuman.
5. Pakaian dan perhiasan.
6. Tempat berlindung dan perumahan.
7. Alat-alat transport.




BAB V
Kesimpulan & Saran

            Jadi seperti yang sudah dijelaskan, Kebudayaan memiliki peranan & fungsi yang besar dalam memenuhi kebutuhan hidup manusia dan memajukan kebutuhan hidup. Dan berikut ini adalah fungsi & peran kebudayaan dalam masyarakat :

1. Sandang ( Pakaian )
Dengan berkembangnya zaman, fungsi pakaian yang dipakai semakin kompleks dan bermanfaat bagi kehidupan manusia. Contohnya adalah adanya berbagai pakaian adat dari seluruh daerah di Indonesia.

2. Pangan ( Makanan )
Makanan merupakan kebutuhan yang sangat utama bagi manusia. Manusia tradisional memanfaatkan bahan – bahan yang ada di alam untuk dikonsumsi sebagai makanan.

3. Papan ( Rumah )
Kebutuhan pokok yang satu ini juga sangat penting bagi kehidupan manusia. Terutama sebagai tempat tinggal, melindungi dari panas  & hujan. Pada zaman primitif biasanya manusia tinggal di gua – gua.

4. Komunikasi
            Orang – orang tradisional memanfaatkan tanduk kerbau sebagai alat komunikasi. Kemudian ada ide dan gagasan yang muncul atas dasar kesadaran terbatasnya kemampuan tanduk kerbau sebagai alat komuniaksi 2 arah. Akhirnya orang memanfaatkan bedhug, gong dan kentongan sebagai alat komunikasi massa. Kebutuhan manusia akan komunikasi semakin besar. Mereka merasa komunikasi dengan memukul gong dan sejenisnya hanya bisa mengumpukan orang yang tidak sibuk.

5. Nilai & Norma
            Norma - norma yang ada di masyarakat merupakan salah satu pokok dari kebudayaan. Norma yang ada di masyarakat bersifat unik dan khas. Setiap masayarkat dan bangsa selalu memiliki norma & adat yang berbeda beda untuk mengatur anggota & rakyatnya.

            Jadi dari penjelasan diatas dapat disimpulkan bahwa fungsi dan peran kebudayaan dalam kehidupan masyarakat adalah untuk memenuhi kehidupan masyarakat yang semakin beragam. Dengan cara membentuk hasil kebudayaan baru yang lahir dari gagasan dan ide manusia itu sendiri.






Tidak ada komentar:

Posting Komentar